Kilaucahaya

Buat kamu yang selalu dalam ingatanku. rasanya tak adil memang, jika hingga kini air mata tak pernah surut saat semua kembali dalam ingatan aku tlah berusaha menghentikan semuanya. tapi sia sia..karna aku jg tau, air mata adalah penggambaran rasa tak ikhlas. ya mungkin, sebagian diriku masih merasa kehilanganmu. apa kabar kamu disana? lebih indahkah situasi disana dibanding dunia ini?

aku yakin, orang baik sepertimu pasti akan mendapat tempat yang baik juga. buat kamu yang selalu dalam ingatan ku tenanglah disana.. semoga untaian doa ini bisa memperingan langkahmu

 With love

lucu juga kalo dipikir pikir.. aku merasa kamu ada justru ketika kamu sebenarnya telah tiada.. ataukah ini hanya buah dari ketidak relaanku atas kepergianmu? ah.. kupikir tidak. walau harus aku akui, aku masih menyimpan semua rasa ini sampai saat ini. rasa yang tetap ada di tempatnya. rasa yang selalu ku kirimkan padamu setiap malam jum'at. dan rasa yang sama ketika pertama kali aku mengenalmu,, kamu tau,, terkadang ingin rasanya aku berlutut lagi didepan nisanmu. sama seperti saat pertama kalinya aku dan teman teman lainnya menginjakan kaki dirumahmu.?? kunjungan pertama tanpa si pemilik rumah untuk kamu yang selalu ada buat aku - aku rindu

hari itu...menjadi hari yang tak pernah terlupakan olehku. malam ketika sebuah sedan ford merah milik seorang dokter muda menghantam tubuhku. sebuah hantaman keras membuatku tak sadarkan diri cukup lama terbujur damai di atas kerasnya aspal semua menjerit,, ketakutan.. tapi tidak menolong.. bahkan tak ada seorang pun yang mendekat.. mereka mengira aku matiii..

dokter muda itupun hanya diam dibelakang kemudinya lama dibiarkannya aku terbujur.. tidak..tidak ada darah yang mengucur dari bagian tubuhku tidak ada retakan dalam tulang tulang ku semua nampak baik baik saja dan saat itu, siapa sangka aku hanya merasa tertidur disertai mimpi mimpi. hingga seseorang berkata padaku." ada seseorang yang telah menjagaku" hmm,, mungkin, bukankah pertolongan Allah bisa datang melalui siapapun? sejenak berpikir tentang kejadian aneh beberapa jam sebelum kejadian. jam tanganku menunjukkan pukul 11.30.

 sudah hampir jam makan siang. ruangan sepi, kebetulan patner kerja ku sedang tugas diluar hawa yang aneh,,bulu kudukku berdiri,, rasa yang sama di tiap malam saat aku merasa sedih.. "siapa yang datang?" "untuk apa?" "kan aku gak sedih!" : batinku bertanya berulang ulang kini semua terjawab, mungkin itu alasannya.


With love

Hari ini genap usia ku mencapai angka itu, 21 tahun. bukan sebuah bilangan yang kecil untuk menggambarkan lamanya aku hidup di dunia ini. bukan juga hal yang mudah menempuh perjalanan itu mengingat beberapa kejadian lampau yang nyaris membuat pertahanan diri. namun bukan juga bilangan yang besar jika menghitung banyaknya hal dan pre yang didapat dalam kurun watu tersebut.

 memang.. perlahan semua mulai ada di dalam genggaman impian impian ku juga mulai menemukan titik terang boleh dibilang diusia sekarang dan saat aku belum menuntaskan gelar sarjana ku aku memperoleh kesempatan untuk menjajaki dunia karir. tp bukankah manusia tidak boleh merasa puas? dan dari keseluruhan, belum seluruhnya tercapai Tuhan..

 tak banyak pintaku tahun ini.. aku mohon bantu aku menggapai semua yang belum tercapai.. dan mempertahankan semua yang telah didapat... Tuhan.. ijinkan juga aku mempunyai kesempatan untuk bisa berbahagia.. berbahagia bersama orang yang membahagiakanku...

- ditengah terik kota Jakarta-
With love

Bermimpi..
Berhayal..
mungkin bagi sebagian orang kedua hal tersebut adalah pekerjaan anak anak yang membuang waktu. tapi tidak bagi ku.

menurut ku, berkhayal itu asik. dengan berkhayal, kita mencoba menciptakan hal hal yang kita inginkan. mencoba merasakan hal tersebut, dan mencari cara untuk mendapatkannya.

ya, aku adalah salah seorang gadis penghayal.
sebelum tidur, atau bahkan kapanpun aku punya peluang untuk berkhayal aku akan lakukan itu. seakan otakku tak pernah berhenti untuk bekerja.kadang dalam diam pun aku berpikir.

"masa depan yang indah"
itu adalah object utama khayalan ku.
beserta segala properti duniawi pelengkapnya juga usaha untuk pencapaiannya.
hanya saja 1 hal yang selalu luput dari pikiranku. yakni, aku sama sekali tak pernah memikirkan rintangan yang mungkin ku temui di dalamnya.
hingga ketika semua itu palan pelan terjadi, aku sering terjatuh karna tak siap melewati rintangan itu.

banyak respon yang ku dapat mengenai khayalanku ini. banyak diantara mereka yang menganggap aku sebagai ratu mimpi saja.
tapi taukah kamu,, betapa bahagianya aku tatkala pelan pelan mimpi itu menjadi nyata.
semua impian seolah merayap dalam genggaman.,

berkat kuasanya..
doaku..
juga doa mereka yang percaya pada ku

Sampai disini..
mungkin hanya itu yang bisa aku katakan..
melepaskan segala rasa dan menyerahkan semua pada Tuhan.

entahlah..
aku merasa lelah dengan semuanya.
lelah dengan semua kepalsuan.
lelah dengan berjuta tanda tanya.

mencoba melepaskan yang tak pernah mempertahankan
menyerahkan pada yang kuasa.
selanjutnya pasrah..
hilang..
seperti debu yang tertiup angin

hanya menunggu waktu yang memberikan akhir With love

"welcome to my sweet home"

akhirnya aku punya kesempatan lagi buat nulis disini.
ternyata kesibukan baru ini cukup menyita waktu juga. tp gak apa apa, namanya juga perjalanan hidup. hehe

hmm.. sebenarnya so many things that i want to write in here, but... waktu kayaknya gak tepat deh. secara sekarang aja gue nyolong nyolong jam istirahat..

barusan gue buka blog ini dan untuk kesekian kalinya pas gue buka blog itu, seketiika itu juga aku ngerasa sedih.. gak tau deh, mungkin karna gw terlalu melankolis kali ya.. padahal ampe sekarang gue gak pernah tau wujud yang punya blog itu siapa.. masih dalam tanda tanya besar.

ada kesan kehilangan yang mendalam disana..
kehilangan yang gak pernah mudah disikapi..
karna itu gue jadi terdorong buat ngasih support ke orang itu
tapi disatu sisi,,
ada kekecewaan yang masih tergambar didalam hati..
yang masih diam dalam mistery nya..

eits..tunggu deh.. kok tiba tiba gue merinding gini ya?
With love

gak terasa udah bulan juli..
bulan yang menurutku selalu terasa manis...
manis karna di bulan ini aku selalu cukup repot mempersiapkan segalanya,,berusaha menyiapkan sesuatu yang berbeda dari tahun sebelumnya...kejutan di hari lahirmu..

menjadi orang yang pertama atau justru menjadi yang terakhir.. yang sontak mengundang reaksi cemas darimu,. khawatir aku lupa akan hari itu,,, ?(hehe seneng liatnya,, gue ngakak ngakak tau)

membangunkanmu saat subuh di hari lahirmu,,(gak kuat melek malem sih..)

dan memberikan hadiah kecil untukmu,,

semua itu membuat bulan juli terasa begitu manis,,,
semanis coklat buatanku yang selalu membuatmu ketagihan,,

dedicated to my extra ordinary people,,
just smile.. and it can make me happy..
bersinarlah,, karna sinarmu akan membimbing langkahku.. With love

mencintai 2 orang sekaligus,, ku rasa bukan sebuah perkara yang mudah.,
begitu juga sebaliknya dicintai oleh orang yang mempunyai dua cinta juga sama sulitnya,,

itulah aku.. tp dulu.. beberapa waktu lalu sebelum akhirnya aku memutuskan untuk mengakhirinya dan memilih salah satunya,,
mungkin terkesan plin plan.. atau serakah,, hehe sebenernya aku punya alsan sendiri melakukan ini. klise sih.. tp aku cuma mau yang terbaik aja,..

aku mencintai keduanya dan tak menginginkan kehilangan keduanya,,
memang benar.. tp mana mungkin bisa seperti itu.. mau bagaimanapun kita hanya bisa memilih satu..

karna itulah aku memutuskan untuk menjatuhkan hatiku padanya,,

dia bukan orang asing untukku,,
bahkan lebih dulu hadir dalam perjalanan hidupku,,,

dan kurasa dia lebih memahami diriku seutuhnya,,
maka mulai detik itu ku mantapkan hatiku memilihnya..
ya,, semoga tak ada yang perlu disesali dengan keadaan ini...

sebab aku menyayanginya,, With love

semoga gak ada yang salah dalam keputusan ku ini..
batinku sebelum ku ambil keputusan itu,,

"Tuhannn... bantu aku melepaskan.. tp tanpa harus pergi meninggalkan.." : doaku suatu malam

dan benar,, semua doaku terjawab,, pelan tp pasti laki laki yang ku maksud perlahan mulai bergerak menjauhi tempat ku berpijak.. namun,,, mengapa aku justru merasa sakit karna pengabaiannya itu??

berbagai perasaaan bersalah seketika menyeruak..aku merasa ada kata yang salah.. aku merasa aku lah yang telah membuatnya marah,, dan berbagai rasa bersalah yang justru menghantuiku setelahnya... tp kenapa?? lagi lagi aku tak dapat menjawab pertanyaan itu,,

berminggu minggu aku terus dihantui oleh pertanyaan itu,,, hingga akhirnya ktaku beranikan diri bertanya langsung padanya.. sedikit memaksa agar diberi sedikit jawaban..
" tolong jawab.. apa yang salah denganku? sampe kamu mengabaikan aku?" sebuah pesan singkat ku kirim..

tak lama kemudaian sebuah balasan ku terima
":) dont worry..!! percaya sama aku..kamu gak salah.. dan gak ada yang dipersalahkan.. aku hanya ingin suasana baru aja,,"

bisakah aku mempercayainya kembali?
batinku sedikit menjerit,,
oke,, kuputuskan untuk mempercayainya,,

percaya akan semua perkataannya..
dan membiarkan semuanya,,,

"Tuhan,, kuatkan aku menjalani hari hari ini..." pintaku lagi

setelah di ingetin sama budiboy and ice tea akhirnya aku memutuskan untuk mengerjakan pr ini.. hehe sebenernya aku agak minder juga sih.. gak tau kenapa pada pake inggris semua,,,

oke lets get started:
10 things about me:

1. hello kitty and frog lover
dari kecil aku sukaa banget ama si kucing imut berpita ini,, saking sukanya tuh.. aku sempet punya obsesi buat rumah berbentuk hello kitty beserta isinya yang serba hello kitty..haha waktu aku sampein niat aku ini ke orang dekat ku ya terang aja dia malah ngetawain aku.. katanya aku kayak anak kecil,, tp emang salah ya?? orang ibu ibu aja masih ada kok yang suka hello kitty.. bahkan dia punya kafe hello kitty,,
aku juga suka sama kodok,, biar kata orang hewan ini menjijikan, tapi bagi aku gak.. aku sukaa,,, dan anehnya aku tuh gak suka sama warna ijoo,, seandainya kodok ada yang warna pink.. pasti aku pelihara deh.. hihi

2. pecinta pink
jujur aja aku termasuk penganut aliran feminisme yang tinggi,,, karna itu dari awal aku udah jatuh cinta ama warna ini.. sampe sampe nyaris semua benda yang aku punya berwarna pink.. mulai dari laptop, mouse, flashdisk, sampai mobil nantinya akan ku usahakan berwarna pink juga hehe..

3. penggemar berat AFGAN
tp gak sampe masuk anggota afganisme sih.,.. ehhe dari awal liat jujur aja aku langsung jatuh cinta ama ni orang.. pria berkaca mata.. suaranya itu lhoo.. bikin malting,,haha
kl dia mau jadi pacarku,, pasti aku gak bolak deh.. hehe..(ngarep deh lo).. tp gak dapet afgan gak apa apa deh,, minimal dapet yang mirip ama dia.. (hayoo siapa tuh?)

4. benci sama yang namanya "ular"
hiaiks.. kalo ketemu ni hewan aku bisa langsung muntah muntah saking jijay nya.. dan warna ijo menurutku identik ama ni makhluk.. makanya "i hate both of them"

5.suka banget sama buah pisang,,,
saking sukanya aku sama ni buah,, alhasil orang rumah pada manggil aku dengan sebutan "codot".. you know what it mean?? itu lhoo,,, kelelawar pemakan buah,, huhu tega ya??.. tp bagi aku.. asal ada pisang dirumah,, gak masak pun gak masalah

6.moody
ini salah satu kebiasaan jelek aku.. gak tau kenapa susah banget di ilangin.. makanya,, bersyukur bgt deh,, masih ada yang mau jadi sahabat aku hehe abis.. aku kadang suka gak bisa ngontrol mood aku sendiri sih,,dan karna semua itu kadang aku bisa tiba tiba aja nangis.. haha aneh ya?

7, suka bgt sama coklat
karna kesukaanku sama makanan yang satu ini,, aku jadi lebih suka ber eksplorasi dengan membuat coklat ini jadi bentuk yang lucu,,oups.. jadi inget.. kata seseorang.. coklat buatan aku enak lhooo.. haha ge er deh

8. benci anak anak
pada dasarnya kau gak pernah suka sama anak usia sekolah..karna menurut ku mereka itu nakal.. tp mungkin karma kali ya,, justru sekarang aku kerja di sebuah lembaga bimbingan belajar yang anak anaknya nakalnya ampuuuun deh,,,


9. narsis
udah bawaan lahir kali ya? secara dari kecil tuh aku suka bgt kl di photo sama papa.. jadi ampe segede gini.. masih suka narsis dimana mana.. hehe..

10. and the last.. masih sering dibilang anak kecil
kadang bangga,, kadang kesel,.
bangga karna disatu sisi itu tandanya tampang aku masih bisa dibilang irit.. tp kesel,,karna ada juga yang mengira anak SD.. gilaa.. perasaan ni badan gak kecil kecil amat deh,, kadang jadi mikir juga,, "ya Allah.. betapa culunnya kah penampilanku hari ini?" #miris

ya,, selesai juga akhirnya,,,
selanjutnya aku mau ngasih PR ini buat : 1. melan,2.devi, 3.wiwin, 4.erina aduh,, udah ya segini aja.. folowersnya masih dikit ni,, hehe

aturan rulesnya:

Each tagged person must tell 10 things about themselves
* You have to choose and tag 10 people
* Go to their blog and tell them you tagged them
* NO tags back
* HAVE FUN! :D
* You can write it with other languages besides english

Bulan ke 15 pasca kematianmu,, sebuah bilangan yang cukup panjang untuk menggambarkan lamanya ketiadaanmu di dunia ini,, aku tau,, ini juga berarti bahwa tak boleh lagi ada air mata dari mataku yang menunjukkan bahwa aku kehilanganmu.. karna biar bagaimanapun semua orang akan pergi meninggalkan dunia ini bukan? Dan itu juga yang slama ini berusaha aku buktikan padamu.. semenjak malam itu tak pernah lagi ada kesedihan..kecuali rindu ini,.. rindu yang tak pernah mampu tuk pergi bersama kesedihan itu..
Malam ini aku kembali terjaga,, kulirik jam dinding yang tersenyum didinding kamarku.. masih pukul 3 dini hari.. masih terlalu pagi untuk bangkit memulai hari…”ah,, sayang,, ternyata malam ini kau benar memenuhi permintaan ku untuk menghampiriku” batinku setelah meneguk air putih yang selalu tersedia di meja samping ranjangku.
Ya.. mimpi itu kembali menghampiriku.. mimpi yang sempat terhenti 8 bulan lalu ketika aku mulai merasa keberatan dengan kedatangannya nyaris setiap pekan,, setiap malam jumat setelah aku mengirimkan serangkaian doa untuknya juga untuk mereka yang telah berpulang.
“mungkin dia hanya ingin menjagamu.. mengunjungimu,, atau sekedar menemanimu,,dan semua itu karna ia sayang padamu “ ucap seorang teman padaku suatu hari,

“mungkinkah??,,,tp bukankah semua itu bisa dilakukan dari atas sana?tidak bisakah ia mengawasiku dari kejauhan?” : tanyaku sedikit tak percaya

“ia hanya melakukan apa yang tak sempat diperbuat didunianya untukmu,,yakni menjagamu” lanjut seorang teman,,

Aku terdiam,, hmm..benarkah dia menyayangiku?? Bukankah dulu ia lebih memilih wanita itu untuk dicintainya dibanding aku?? : batinku terus bertanya ketika kembali teringat kisah yang terjadi diakhir masa SMA ku,,kisah yang membuat aku pertama kalinya hancur untuk seorang laki laki,

“Ah,, sudahlah.. aku tak akan menyalahkan siapapun dalam hal tersebut. Bukankah cinta itu tak bisa dipaksakan??” pikirku ketika ku tau bahwa aku, dia dan perempuan itu akan masuk universitas yang sama..

Aku mencintainya,, semua itu terjadi begitu saja,, bahkan dengan sebuah perkenalan yang tidak wajar.. ada pertengkaran kecil mewarnai perkenalan kami. Maklumlah aku sangat tak suka jika ada yang nyolot melawan argument ku.. tp siapa sangka semua itu justru menggelitik rasa penasaranku untuk lebih mengenalnya ketika tanpa sengaja aku berada pada satu kegiatan ekstra kurikuler yang sama..

Dia orang yang baik.. secara intelektual dia cukup cerdas,, itu terbukti pada grade kelasnya yang slalu berada pada 1 level diatasku,, secara agama juga tidak diragukan,,hapalan Al Qurannya bagus,, rasanya itu cukup menjadi daya tarik untukku,,

Aduh.. rasanya semakin ingin kembali ke masa lalu…

Aku rindu saat itu..

Saat dimana dia memanggilku dengan dua huruf.. hasil penggalan dari namaku,, huruf C dan A. meski lebih terdengar seperti pemilik nama “ica” ketimbang “cahya”.. tp aku cukup menikmati panggilan unik itu,, he’s the only one who’s called me like that,,

Saat dimana tatapan dan keberadaannya didekatku sering membuat aku salah tingkah.. dan membuat aku hanya terdiam di tempat,,

Aku juga rindu.. saat senyuman itu mampu membuat irama detak jantungku meningkat..
seperti malam ini..

sesuai permintaan ku seusai doa td malam,, ia menghampiriku dan mengobati rinduku,,, memanggilku,, tersenyum dan semua itu membuat aku salah tingkah,, meski hanya dalam mimpi..karna aku sadar selama ini ia memang tak pernah jauh dariku,,


dedicated to : my electrical engineer,,
tetaplah ada untukku,, temani aku.. kunjungi aku,, meski raga tak mungkin lagi dimiliki.. With love

aku menyayanginya karna aku memang sayang,,
hanya itu,,,
bahkan sampai saat ini aku tetap mennyayanginya,,,
tanpa berniat untuk memilikinya...

biarlah,,,
biar semua ini berjalan secara alami...
tanpa ada sedikitpun yang dipaksakan,,,

cukup sperti ini,,
cukup.,,

aku hanya ingin kebahagiaannya...
hanya ituuuu... With love

tadi malam gadis kecil itu terpaku di hadapan jasad wanita yang disapanya "mami" itu,, tak ada air mata kesedihan yang terpancar dibalik mata bulatnya itu,,
ia hanya berdiri tegak di samping peti mati ibundanya,,diam hanyaa diam tatkala kami para pelayat melantunkan doa demi doa untuk mengiringi kepergiannya,,

suasana berkabung seketika menyergap.. maklum saja,, rumah almarhumah tepat disamping rumahku,, dan untuk kesekian kalinya aroma kematian begitu meyesakkan rongga paru paruku,, entah,, tiba tiba aku teringat musibah itu..

malam ketika air mata ini mengiringi kepergiannya.. lelaki yang begitu ku sayang..
hm.. lihatlah anak ini,, dia terlihat jauh lebih tegar dibanding aku waktu itu..
bahkan anak ini lebih menangisi kelinci yang kebetulan mati hari itu juga...

sayang,, yang kuat ya nak,,, With love

kenapa aku??? kenapa bukan wanita wanita itu aja?? kenapa harus aku??

mungkin terkesan tak ikhlas...
tak mau.. atau apalah... terserah penilaianmu,,
tapi.. seperti yang selalu ku bilang padamu.. aku mengeluh bukan karna itu.. aku bingung..!!! hanya itu.

jika semua ini terjadi beberapa bulan lalu, mungkin tak begini ceritanya.. karena
pasti aku akan riang gembira menyambutnya...

kamu tau kenapa aku menangis malam itu?? bukan karna aku sedih.. aku hanya takut,, takut gak sanggup.. takut gak bisa jalanin semuanya.. karna kamu masih berupa bayangan buat aku,,,

seperti katamu, seandainya aku dengan mudah bisa menolak seperti ketika aku memesan bakso.. mungkin bisa jadi aku menolak..
tp untuk apa juga.. biarlah.,. bila Allah rido.. insyaAllah,, aku bisa,,

Aku masih ingat…

Pertengahan Juli 2010 – hari dimulainya senyumku yang sudah beberapa bulan lalu lenyap dibibirku

Rasanya baru kemarin aku menunggumu di stasiun gambir untuk pergi bersamamu ke kota kembang.. memperhatikan detak jam dengan resah sambil sesekali menghubungimu untuk memastikan kamu datang tepat pada waktunya..yang dengan lembut selalu kamu jawab setiap panggilanku dan memintaku menunggu. Sebentar lagi.

Rasanya baru kemarin malam juga kamu berbaring santai disampingku, sembari ngobrol dengan ku yang kala itu duduk dan mulai sibuk dengan cerita dari sebuah novel yang sengaja kau berikan untukku..

Rasanya baru kemarin kita menelusuri tepian jalan yang masih kental beraromakan pedesaan, sambil sesekali aku merengek manja untuk memintamu berhenti di sebuah depot es kelapa muda untuk sekedar merasakan kesegarannya.
Rasanya baru kemarin kamu menyuruhku turun menemuimu dan bertanya “ mau sarapan apa kita?”

rasanya baru kemarin juga kita duduk di depan sebuah mesjid dan berbincang bincang mengenai rencana masa depan kita masing masing, dan aku tersenyum geli menyadari pembicaraan kita yang mulai terdengar aneh itu..(semoga malaikat tak menertawakan kita juga)
dan rasanya semua itu berlangsung begitu cepat hingga pagi itu,, di gerbang itu lagi aku harus melepasmu… melepas kepergianmu.. dan menyadari entah kapan lagi kesempatan ini terulang?? 2 hari 1 malam untuk jangka waktu yang tak terbatas…
Dengan langkah yang sangat ku paksakan aku mengikutimu berjalan ke gerbang itu.. gerbang yang selalu menjadi sebuah saksi bisu perpisahan,,rasanya aku enggan menyaksikan kembali punggungmu menjauh dibalik mobil itu.. ah,,aku benci perpisahan.. karnanya aku sengaja menghampiri kucing yang duduk tak jauh dari situ dan berharap waktu berjalan lambat, atau berhenti saja. Biar perpisahan ini tak perlu lagi terjadi,

Suara panggilanmu menyadarkanku,, bahwa taksi yang kau pesan tlah siap membawamu pergi hari itu,, ku kuatkan diriku menatap matamu.. “ aku pulang ya… jaga diri baik baik disini..” katamu..

Hanya Sebuah anggukan yang mewakili semua jawabanku,, karna aku tak kuasa lagi menahan air mata yang siap meluncur saat ku membuka mulut..

“mau ikut ke bandara??” tawar mu saat mengetahui aku belum siap melepaskanmu.. “gak mau,, ntar aku nangis,,,” jawabku jujur.. yang mengundang senyum penuh arti dibibirmu.. “ cengeng!!” ledekmu seraya tertawa lebar… “ biarin.. udah sana pergii,,,ntr telat,,,” ucapku tak lupa dengan ekspresi bibir yang siap dikuncir seraya menutup pintu taxi dan melambaikan tangan..

Ya,,, di gerbang itu aku melepasmu… diiringi air mata disertakan dengan harapan yang sama,, suatu saat kau datang menemuiku lagi…

"lalu aku harus bagaimana?? aku udah lelah.."
tanyaku suatu malam pada laki laki itu..laki laki yang telah mengisi hidupku selama setahun belakangan ini..laki laki yang ku anggap sebagai segalanya.. teman, sahabat, kakak, saudara, bahkan terkadang lebih...

"bijaklah dalam menilai bayangan.. kamu rentan kecewa bila berharap dengannya"..katanya
"ya aku tau,, karnanya aku bingung harus bersikap gimana??"..aku mulai kehabisan kata.

kl kamu pikir aku masih terus berharap banyak padamu, kamu salah... justru sekarang aku mulai ada di batas akhir kerelaan melepasmu.. karna masing masing kita tau, kita ingin sendiri...dan semua ini membuatku makin sulit...
" teduhkan hatimu.. maka bayangan itu akan padam"
"gmana caranya???" di pikiran pendek,,aku mulai tak sabar mendengar penjelasannya..

yaudahlah.. seperti kataku tadi.. jangan jauh jauh dari aku.. sebelum semuanya makin sulit..

"oke.. aku bersedia" ucapnya..

Tuhan...
bolehkah aku mengadu terhadapmu??
maafkan aku...
saat ini aku hanya lelah dengan semuanya...
ketika hatiku berlawanan dengan otak yang senantiasa menyuruhku untuk tetap berpikir logis..

dan kenyataan seakan mendukung hatiku untuk tetap percaya terhadap hal itu..
maaf Tuhan...
aku terpaksa membagi semua ini terhadapnya...
sekedar bercerita,, membagi semua pikiranku... dan meminta pendapatnya..
karna aku hanya tak ingin terluka dengan alasan yang sama..

Hari itu sebuah mimpi membangunkanku beberapa jam lebih cepat dibanding jadwal rutinitas bangun pagiku..
Seorang gadis cantik dengan kulit bersih menghampiri ku yang kala itu sedang duduk seorang diri di suatu tempat yg tak ku kenal. Ia menyapaku, bertanya apakah benar aku adalah orang yang dy maksud?
Sambil menunjukan ekspresi super bingung lantaran aku tak mengenali orang tersebut, aku mengiyakan pertanyaannya. Karna memang benar nama yang ia tanyakan adalah namaku.
Belum sembuh dari ke terkejutan ku dengan kehadirannya ia langsung mengulurkan tangannya, tersenyum seraya menyebutkan namanya. “ kenalin.. aku putri”.
Seketika aku terbangun. Nama panggilan yang begitu ku kenal sebagai mendiang kekasih seseorang yg ku sayangi tiba tiba menghampiriku dan mengajakku berkenalan.
Masih bergelayut dengan berbagai pertanyaan, aku bertanya pada nya. Apakah ia melupakan rutinitas itu?? Dan ternyata benar.. ia belum berkunjung kerumah abadinya bulan ini..
masyaAllah… 1 yang bisa ku tangkap.. mungkin ia memintaku untuk mengingatkannya agar tak lupa mampir kesana,, karna memang tak ada seorang pun ingin di lupakan.. tidak juga mereka yang tlah tiada. Mereka pasti ingin kita sebagai yang di tinggalkan agar melanjuti hidup kita, namun mereka ingin kita tetap mengingatnya..

Suatu saat seorang gadis diberikan sebuah tanaman oleh kekasihnya.beberapa saat setelah ia menyatakan cintanya. Sebelumnya lelaki itu berpesan kepada gadisnya agar ia merawat tanaman itu dengan baik sebagai bukti perasaan sayangnya kepadanya. Gadispun menurut. Dengan sungguh sungguh ia merawat dan memenuhi kebutuhan si tanaman itu.

Haripun berlalu,, dan gadis itu tetap memperlakukan tanaman itu sesuai dengan keadaan hatinya.. ketika kebahagiaan menghampiri hatinya, sang gadis dengan semangat menyirami dan memberi tanaman itu pupuk. Sangat sesuai dengan perasaan cintanya kepada kekasihnya itu.
Karna perlakuan si gadis tersebut si pohon tentunya tumbuh dengan subur seiring dengan bertambahnya usia hubungan mereka. Hingga suatu ketika tak sengaja sang gadis merasa hatinya terlukai,yang menimbulkan prahara dan membuat kekasihnya pergi dari sisinya. Dari sanalah ia sempat berniat mencabut seluruh akar pohon tersebut yang pastinya akan mematikan sang pohon. Sesuai dengan niatnya untuk menghilangkan seluruh perasaannya terhadap kekasihnya saat itu. Namun ketika ia mencoba mencabutnya, ia malah jatuh karna kuatnya akar yg tertanam. Bisa dipastikan jiwanya pun sama sulitnya menghilangkan dengan usaha mencabut akar tersebut. Ia menyerah, akhirnya ia memutuskan untuk tetap memelihara pohon tersebut namun memangkas satu per satu ranting yang tumbuh keatas manakala hatinya sedang terluka. Hal itu pun terus diulanginya setiap kali hatinya merasa terlukai

.

Lantas apa yang terjadi dengan sang pohon?? Ia tetap tumbuh segar namun bertubuh kerdil. Sama dengan perasaannya yang tetap ada namun tidak dibiarkannya berkembang.hingga suatu hari sang kekasihpun datang kembali menemuinya dan bertanya kepada si gadis tentang semua perasaannya. Dengan hati hati si gadis menjawab: “ lihatlah pohon pemberianmu itu. Itu cerminan dari hati dan perasaanku. Setelah semua yang terjadi beberapa waktu ini. Ia tetap ku biarkan hidup namun ia tak setinggi pohon2 lainnya. Karena aku pun tak penah bisa berhenti merawatnya seperti halnya aku yg tak pernah bisa berhenti peduli terhadapmu dan ia tetap terlihat indah, meski mungkin hanya indah bagiku”.
Dikesunyian malam, 3 april 2011

*terinspirasi oleh pohon beringin yang tumbuh liar di tembok pembatas samping rumah dan berniat oleh bunda untuk dijadikan bonsai.. :D

" tunjukan yg benar itu benar dan biarkan dia tetap indah dimataku.. dan biarkan aku sanggup melepaskan jika memang ternyata salah"

cerita ini masih sama,, masih tentang mu,, laki laki yg kuyakini sebagai belahan jiwaku,,
terlalu dini memang memutuskan dengan siapa akan ku labuhkan hatiku ini..?? namun rasa penasaran ku terus mendorongku untuk segera tau siapa dia?? meskipun ku tau betul bahwa kita tidak akan pernah ditemukan sebelum Tuhan mengijinkan kita untuk bertemu...

banyak yg bilang,, aku terlalu sibuk dengan khayalanku.. yg karna itulah semua ku percaya menjadi sebuah kenyataan,,

sejujurnya aku juga tak terlalu yakin terhadap apa yg ku percaya saat ini..
bagaimana tidak,, siapa sih yg rela memasrahkan seluruh kehiduoannya terhadap seseorang yg belum kita ketahui wujudnya?? bahkan rupanya pun tak pernah tergambar oleh khayalan ku sepenuhnya..yg aku tau aku memang belum pernah kenal dengannya sebelumnya,, krna ia orang baru,,

tp semakin lama semakin banyak hal yang makin membuatku semakin pro ke orang tersebut...
ya.. begitulah aku,,,

Sebut aku jingga… seekor kucing anggora betina berbulu lebat dengan warna belang belang putih jingga disekujur tubuhnya..

Aku tidak cantik tp Kata orang aku cukup menarik, bukannya sombong lho,, tapi setidaknya itulah yg aku tau dari pandangan orang orang ketika aku diajak arya jalan jalan keliling kompleks sore hari, atau banyak juga yg secara terang terangan berucap pada arya, laki laki manis pecinta binatang yg tlah menjadi teman setiaku beberapa tahun ini..bahwa mereka ingin memilikiku..dan seperti biasa arya tak pernah mengijinkan mereka, bahkan untuk sekedar menyentuh bulu lebatku..

Kenapa bisa begitu ya?? Entahlah.. tp Ya.. begitulah arya,, dia selalu memperlakukan aku dengan amat sangat special..terutama jika dibandingkan dengan para kelinci, merpati, dan peliharaan lain miliknya yg bertahun tahun juga menemaninya..
Karena sikapnya barusan, sejak aku mengenalnya aku terbiasa main dirumah.. jika ada orang yg mendekatiku ia langsung memasang tampang galak, atau jika ada kucing jantan mendekatiku tak jarang ia bersiap siap untuk mengusir si jantan tadi.. pokoknya bagaimanapun cara akan ia lakukan agar tak ada seorang pun mendekatiku..
Arya memang perhatian,, kebersihan dan kesehatan ku juga amat sangat diperhatikan.. pokoknya jika aku terlihat mulai sakit,, pasti dengan sigap dia membawa ku ke dokter hewan langganannya,,hmm,yg bisa jadi pacarnya pasti sangat beruntung..
Semua itu berlangsung lama hingga suatu musibah menimpa arya,, ia kehilangan orang tuanya.. sejak saat itu arya hanya focus terhadap keluarganya yg tersisa dan saat itu juga semua kebiasaan arya terhadapku berubah total, tidak ada lagi larangan untuk kucing kucing jantan mendekatiku,, bahkan orang orang pun mulai meminta arya memberikan aku pada mereka. Aku sepenuhnya sadar,, cepat atau lambat semua ini pasti terjadi,, meski disaat bersamaan banyak juga pertanyaan yg muncul dibenakku mengenai perubahan sikapnya.

Dan sejak saat itu arya mulai melenyapkan peliharaannya, dimulai dari kelinci yg dijualnya di pasar hewan, kemudian si ikan, disusul oleh merpati.. dan kini tinggal aku yg masih ada…apakah aku akan bernasib sama dengan yg lain??

Seolah mengerti kekhawatiranku, arya pun menghampiriku dan berbicara padaku dengan lembut: “ jingga ku.. aku tau kamu juga merasakan kesedihan akan perubahan yg terasa begitu cepat ini.. aku juga tau, kamu bertanya Tanya tentang ketakutanmu, apakah kamu akan bernasib sama dengan si ikan, kelinci atau si merpati?”
Mendengar itu aku hanya menunduk sambil mengerjapkan mata, tanda setuju.
Arya melanjutkan penjelasannya: “ tidak jingga,, aku tidak akan menjualmu seperti yg aku lakukan kepada mereka.. tp aku akan membiarkanmu bebas.. mencari kehidupanmu yg sesungguhnya,, menemukan pejantan yg bisa membahagiakanmu kelak.. pergilah jingga.. temukan ia..temukan kebahagiaanmu” kali ini dengan sedikit parau, terlihat sekali jika ia berusaha keras menahan air mata.

“ tapi… apakah ini berarti kamu tak mempedulikanku lg? apakah ini berarti aku tak boleh lagi datang kerumah ini arya??” protesku setengah menjerit sedih..

“ tidak sayang.. datanglah sesukamu.. karna akupun pasti akan sangat merindukanmu..semua ini aku lakukan karna aku sayang,, dan kamu berhak bahagia..

bukankah kehidupan ini yg slama ini engkau idamkan? Kehidupan bebas.. dan dengan ini kamu berhak memilih pejantan yg mendekat untuk kamu cintai.. tidak lagi ada aku yg menghalangimu..dan kita selamanya akan berteman” ujarnya dengan senyum terpaksa seraya terus membelai buluku..

“baiklah.. aku pergi.. aku tau ada banyak prioritas yg lebih penting dibanding semua ini..trimakasih telah peduli padaku” ucapku pada akhirnya..

“ baik baiklah jingga.. datanglah kemari bila engkau mau, karna pintu ini tetap terbuka untukmu” ucapnya..

Dan kemudian Aku berdiri menjilati pipinya sebagai tanda perpisahan sebelum aku memutuskan pergi… ya.. aku sadar benar cepat atau lambat ini harus terjadi..
Sebuah kebiasaan yg dianggap begitu menyiksa di awal namun sangat terasa kehilangan ketika samua itu tak lagi ada…

- Sore hari, dengan seribu Tanya – sesaat ketika telpon ditutup -

kadang aku merasa telah menemukanmu...
tp separuh hati ini tak meyakini keberadaanmu..

jadi,,apakah selama ini aku berhalusinasi??

tanyaku

tidak!! semua ini terjadi begitu saja.. under my control

: bantahku dengan segera
bahkan realita yg ada sekarang tlah membawa ku terjun benar benar kedalam suatu kondisi yg sama persis dengan semua yg pernah aku fikirkan..

laki laki itu...
yg saat pernah aku fikirkan..
dengan semua sifat, karakter dan yg lainnya..
kecuali rupa yg tak pernah bisa ku gambarkan..

Apakah memang kau orangnya,.?
jwbn dr doa doa malam ku?
Yg kelak akan berbgi usia dgn ku?
Sungguh,aq tak brani menerbangkan angan menggapai gmintang..tkt tersesat olh asa buta.,,meski sgt ku impikan tempatmu ad dsisiku..

bagaimana mungkin diri ini memasrahkan hati kepada sosok yg pernah ditemuinya...
atau justru harus memasrahkan kepada yg ada dengan mengetahui 1 yg saat ini ku ktakan tidak

ah...rasanya
aku nyaris gilaa...

hidup ini adalah sebuah pilihan..
ya... aku tau.. aku mengerti...tetapi aku selalu sulit untuk menentukan pilihan..

"pilihlah menurut hati nuranimu...". kata kata sahabat kembali memenuhi otak ku,
bagaimana bisa?? karna saat ini sang hati pun tak kuasa mengatakan semuanya..
ada hal yang menjadi pertimbangan sebelum aku mengatakan keputusan itu..
karena itu aku selalu memberikan jawaban abu abu terhadap mereka.. mereka yang mengatakan keseriusannya terhadap ku..
"aku tak ingin pacaran,,jika kamu tlah siap.. suatu saat datanglah kerumah ku.."

aku tak menutup kemungkinan terhadap siapapun yang berniat serius dengan ku..serius menghitbahku..tp salahkah aku bila aku menginginkan untuk dicintai dengan segenap jiwanya?? karena aku tak ingin menyesal dengan semua keputusanku saat ini

aku menginginkan keduanya.. 1 yang ku inginkan dan 1 yg kubutuhkan,,
tp aku tau,, kelak suatu saat,, aku harus memilih satu hati.. hati untuk selamanya